Dalam hal layar sentuh kelas militer, keandalan dan daya tahan selalu menjadi yang terpenting. Jika, misalnya, layar sentuh digunakan untuk kendaraan militer, baik dalam ukuran standar atau format besar, maka layar sentuh ULTRA (yang merupakan teknologi sentuh resistif) adalah pilihan pertama. Ini karena mereka sangat tahan terhadap air, bahan kimia, goresan dan kerusakan lainnya karena struktur Glas_ film _Glas yang dipatenkan.
Layar untuk penggunaan tempur
Namun, ketika datang ke tampilan portabel untuk penggunaan tempur, maka tentara lebih suka layar ringan dan tipis. Yang stabil pada saat yang sama, mengkonsumsi sedikit daya tetapi memberikan kualitas gambar yang konsisten. Dalam hal ini, bahan selain ITO sangat dibutuhkan. Misalnya, kawat nano perak (SNW = kawat nano perak). Peralihan besar-besaran dari ITO ke kawat nano perak ini disebabkan oleh fakta bahwa ITO tidak lagi cocok, terutama untuk layar sentuh yang fleksibel, karena tidak dapat ditekuk seperti yang diinginkan karena konstruksi Glas_ film yang _Glas.
Keuntungan SNW
Karena perak adalah bahan yang paling konduktif yang digunakan sampai saat ini, sekarang juga lebih disukai untuk pembuatan layar sentuh area besar (misalnya monitor 20"). Pada skala ini, konduktivitas tinggi merupakan komponen penting dari waktu respons yang cepat, terutama dalam aplikasi multisentuh. Dengan memasukkan konduktor transparan berbasis film ke dalam perangkat portabel seperti tablet atau smartphone, dimungkinkan untuk membuat layar sentuh yang lebih tipis, lebih ringan, dan lebih tahan lama. Kecepatan transfer yang lebih tinggi juga memastikan tampilan yang lebih cerah dan masa pakai baterai yang lebih lama.
Jika Anda ingin mempelajari lebih lanjut tentang desain layar sentuh untuk melihat di mana ITO digunakan, informasi lebih lanjut tentang desain layar sentuh tersedia di situs web kami.